Ada dua model GMC-B2100 yang dibocorkan, yaitu menggunakan dial warna hitam dan biru. Simak terus artikel di bawah ini untuk tahu informasi secara lebih lengkap tentang GMC-B2100 yang akan segera dirilis.
Bocoran Rilisnya Jam tangan CasiOak dengan Dial Analog
Rumor Casio berencana meluncurkan G-Shock “CasiOak” menggunakan dial analog sudah muncul sejak beberapa minggu terakhir di berbagai forum dunia maya. Dan sekarang beredar image tentang seri GMC-B2100 dengan desain mengejutkan dan harganya sedikit lebih mahal dibandingkan GM-B2100 yang ana-digi dan sepenuhnya full metal.
Namun, ada beberapa perbedaan signifikan antara GMC-B2100 dan GM-B2100. GMC-B2100 memiliki tampilan dial full analog dengan 3-hands dan 3 subdial. Sedangkan GM-B2100 menggunakan tampilan dial analog digital 2 hands dengan sebuah LCD display. GMC-B2100 dibuat dengan “fully-metal” case, tanpa material plastik, seperti halnya GM-2100 dan dilengkapi bracelet dengan cast-link. Untuk crown, jika dilihat dengan lebih detail, bentuknya mirip crown pada koleksi MRG.
Jika benar demikian, para G-Shock lover akan bisa mengoleksi CasiOak menggunakan full analog dial dengan 3-hands, bukan dalam bentuk analog digital. Langkah ini dianggap sebagai keputusan berani karena hanya sedikit jam tangan G-Shock dihadirkan tanpa display digital, Hanya seri-seri yang dianggap high-tech seperti MRG dan MTG yang menggunakan dial full analog. Maka kehadiran seri GMC-B2100 benar-benar menjadi kejutan yang menyenangkan.
Masih menurut informasi yang beredar, CasiOak GMC-B2100 diketahui menggunakan mineral glass dengan screw-on back cover. Sedangkan untuk water resistant, koleksi ini memiliki ketahanan air hingga 200 meter.
Dial Casio G-Shock GMC-B2100
Sejauh ini, hanya ada dua warna dial yang diperlihatkan, yaitu menggunakan dial warna hitam dan biru menyerupai Tiffany blue. Pada dasarnya, koleksi GMC-B2100 menggunakan base dial dan finishing bertekstur “hair” dalam bentuk banyak motif melingkar yang terlihat sempurna hasil dari treatment laser permukaan dan ini tidak sama dengan steel satin. Dan jika menelisik bagian subdial dengan lebih seksama, di sana terdapat beberapa fitur seperti stopwatch, timer, dan fungsi alarm yang bisa dilihat pada subdial di bawah pukul 12.
Subdial pada pukul 9 digunakan sebagai indikator hari dalam seminggu, sedangkan subdial pada pukul 12 digunakan untuk memilih mode seperti alarm, stopwatch, timer, serta battery level karena jam tangan ini ditenagai oleh energi matahari. Selain itu juga terdapat subdial dual time di atas pukul 6 dan indikator PM/AM pada pukul 4.30. Date window ditampilkan pada pukul 4.30.
Penamaan GMC dan Fitur pada Casio G-Shock GMC-B2100
Lalu, dari mana asal huruf “C” pada penamaan seri “GMC”? Kemungkinan besar, itu berasal dari kata “Chronograph” karena Casio sendiri menyebutkan GMC-B2100 sebagai jam tangan analog chronograph dengan hands dapat berfungsi sebagai stopwatch. Stopwatch-nya sendiri dapat menghitung waktu hingga 24 jam, jarum detik sentral dalam mode stopwatch berfungsi sebagai detik countdown chronograph, sedangkan jarum menit dan jarum jam chronograph ditampilkan pada subdial di atas pukul 6. Dan dalam mode current time, jarum detik bertanggung jawab sebagai jarum detik waktu utama untuk time zone lain.
Durasi timer dan alarm juga dapat disesuaikan melalui aplikasi Casio Watches yang bisa dikoneksikan via Bluetooth. Selain itu juga terdapat fitur Super Illuminator LED backlight yang bisa diaktifkan dengan menekan tombol Light. GMC-B2100 juga diharapkan dibekali Tough Solar power dan Bluetooth smartphone link.
CasiOak GMC-B2100 diperkirakan akan dirilis pada bulan Oktober – November 2024 dan dibanderol dengan harga $600.