Fenomena Pink Moon tahun ini akan terjadi pada 12 April 2025. Untuk merayakan fenomena ini, Swatch x Omega meluncurkan koleksi MoonSwatch terbaru bertajuk Mission to the Pink MoonPhase. Adapun Pink Moon merupakan nama lain dari bulan purnama yang terjadi pada bulan April, namanya diambil dari nama bunga liar berwarna pink yaitu Phlox subulata yang mekar pada bulan ini.
Meskipun Pink Moon tidak benar-benar pink, kecuali ada polusi cahaya atau kabut, tetapi Swatch membuat jam tangan ini menggunakan skema warna pink yang cantik. Penasaran dengan detail desain dan spesifikasinya? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut ini!
Spesifikasi Swatch x OMEGA MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase
Jam tangan ini dirancang menggunakan bioceramic case berwarna pink dengan diameter 42 mm, ketebalan 13,75 mm, dan lug-to-lug 47,39 mm. Bioceramic merupakan material yang berasal dari perpaduan keramik dengan plastik yang dibuat dari tanaman seperti castor oil. Case ini sudah tahan hingga 30 meter yang aman jika terkena percikan air.
Lalu pada bagian bezel terdapat skala pulsometer berwarna hitam dengan opaline marker berwarna putih. Adapun push button pada posisi pukul 2 yang memiliki aksen bentuk hati kecil untuk mengoperasikan stopwatch.
Intip Dial MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase
Bagian dial MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase didesain dengan warna dasar putih yang kontras dengan trek menit dan pinggiran subdial berwarna hitam. Lalu bagian hands dan marker-nya dilapisi oleh pink Super-LumiNova grade A yang tampak berwarna biru pada siang hari dan memancarkan cahaya warna pink dalam kondisi minim cahaya.
Selain itu, display moonphase pada posisi pukul 2 juga dapat memancarkan cahaya pink dengan tulisan ‘Pink Moon’ yang muncul di jembatan subdial ketika dilihat dalam kondisi gelap. Adapun indikator chronograph 60 menit pada posisi pukul 6 dan detik utama pada posisi pukul 9. Kemudian dial ini dilindungi oleh bio-sourced plastic crystal cembung.
Desain Strap dan Caseback
Sesuai tema ‘Pink Moon’, jam tangan ini memiliki velcro strap berwarna pink dengan detail jahitan putih yang serasi dengan case-nya. Penutup baterai pada caseback juga dibuat berwarna pink dengan hiasan gambar bulan pink yang tampak realistis. Sebagai catatan, caseback pada jam tangan ini tidak dapat dilepas karena menyatu dengan case. Sehingga jika terjadi kerusakan signifikan pada movement, seluruh jam tangan perlu diganti. Adapun MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase ditenagai oleh ETA quartz movement buatan Swiss dengan fungsi jam, menit, detik, dan chronograph.
Tersedia dalam Waktu Terbatas
MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase memang tidak diproduksi secara limited edition. Namun jam tangan ini dijual dengan waktu terbatas, yaitu mulai 1 April 2025 secara eksklusif di beberapa toko Swatch tertentu. Swatch belum merilis informasi terkait toko mana saja yang menjualnya, para penggemar diminta untuk memantau media sosial untuk mengetahui di mana MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase dapat ditemukan.
Itulah informasi terkait Swatch x OMEGA MoonSwatch Mission to the Pink MoonPhase yang dirilis untuk menghormati fenomena Pink Moon tahun ini. Kabarnya, jam tangan ini banderol seharga US$310 atau sekitar Rp5,2 jutaan. Karena hanya dijual pada satu waktu, tak perlu sedih jika terlewat.
